Orang Tua Atau Anak, Dahulukan Yang Mana? Jika Penghasilan Pas-Pasan – Ada begitu banyak orang yang menginginkan asuransi untuk anak-anaknya. Padahal ketika ditanya, apakah kamu sudah memiliki asuransi? nah, rata-rata mereka menjawab belum punya.
Sebenarnya hal ini merupakan hal yang sangat wajar, karena tidak ada di dunia ini orang tua yang tidak dengan anaknya sendiri, yah kecuali ada beberapa orang tua yang hati nuraninya sedang sakit. Maka dengan asuransi inilah sebagai bukti kasih sayang orang tua kepada anaknya.
Lalu menurut sahabat satuters, manakah yang harus di dahulukan, antara asuransi orang tua atau anak kita sendiri?
Pertanyaan ini sebenarnya mudah di jawab dan di jelaskan oleh siapa saja, walaupun faktanya sangat sulit di realisasikan, terutama bagi orang tua yang “terlalu sayang” kepada anaknya, dan mereka juga selalu katakan “Biarlah saya susah dan menderita, asalkan anak-anak saya hidup senang dan bahagia”.
Dari pernyataan dramatis tersebut bisa dikatakan kalimat yang sangat bagus dan heroik hanya saja dalam konteks ‘mana harus di dahulukan, asuransi orangtua atau anak’, kalimat itu menjadi tidak tepat.
Misalnya saja, ada seorang kepala keluarga mengambil program asuransi untuk dirinya sendiri. tetapi istri dan anak-anaknya belum di masukkan dalam program asuransi karena pertimbangan anggaran yang tersedia.
Langkah ini dinilai sangat tepat, kenapa? karena ketika terjadinya risiko meninggal atau sakit kritis atau kecelakaan atau cacat, maka istri dan anak-anaknya masih bisa mencukupi kebutuhan hidup, karena ada nilai uang pertanggungan (UP) yang cukup dari asuransinya.
Lain halnya, jika terjadi risiko meninggal dunia atau sakit kritis atau kecelakaan atau cacat total yang di alami oleh kepala rumah tangga. maka istri dan anaknya akan mengalami kesulitan, sebab tidak ada uang santunan dari asuransi, karena yang di asuransi kan anaknya, bukan si kepala keluarga.
Karena itu, bagi keluarga yang memiliki anggaran untuk asuransi yang tidak terlalu banyak, maka ambillah asuransi untuk orangtua atau kepala keluarga terlebih dahulu. Nanti ketika anggaran untuk asuransi bertambah, ambillah asuransi untuk istri, jika anggaran bisa bertambah lagi, baru ambillah asuransi untuk anak.
Setelah sahabat satuters mengetahui tentang “Orang Tua Atau Anak, Dahulukan Yang Mana? Jika Memiliki Penghasilan Pas-Pasan”, Apakah keluarga sahabat satuters saat ini sudah terlindungi dengan asuransi? Sudah cukupkah perlindungannya?Untuk informasi seputar asuransi bisa di akses dari Agen Allianz Jakarta atau dengan langsung Agen Allianz di sekitar wilayah sahabat satuters. HP/WA : 08121218811