Perbedaaan Depresi & Stres Pada Seseorang, Begini Cara Mengenalinya – Depresi dan stres sering dianggap sama oleh banyak orang. Padahal keduanya memiliki perbedaan dari sisi kesehatan maupun penanganannya.
Depresi adalah sebuah penyakit mental serius yang sering disalahpahami oleh banyak orang. Banyak orang memandang sebelah mata penyandang depresi karena dianggap lemah, rapuh, dan gagal move on.
Padahal, depresi adalah sebuah penyakit mental yang tidak bisa dianggap main-main. Karena, depresi telah menjangkiti hampir separuh penduduk dunia dan membawa kerugian ekonomi pada sebuah keluarga dan bahkan negara, karena ketidakmampuan seseorang untuk menjalankan kehidupan sehari-harinya.
Apalagi, biasanya seorang penderita depresi tidak menampakkan tanda-tanda sedang sakit secara fisik. Namun, hal itu akan berdampak ke seluruh aspek kehidupannya dan menguras kebugaran tubuhnya.
Berbeda dengan perasaan stres yang akan menghilang seiring dengan selesainya semua masalah yang dihadapi atau akan terobati dengan adanya hiburan. Depresi akan menetap lama sekalipun seseorang sedang liburan dan memiliki segala yang ia butuhkan.
Depresi dan stres bisa ditangani dengan perawatan yang benar. Namun, sebelum mengatasinya, pahami dulu cirinya.
Tanda Umum dari Depresi
Diagnosis depresi biasanya diberikan saat seseorang mengalami suasana hati yang tertekan dan mengalami beberapa tanda umum di bawah ini selama setidaknya dua minggu:
- Menarik diri dari orang lain.
- Merasa sedih dan putus asa.
- Kurang energi, antusiasme, dan motivasi.
- Kesulitan membuat keputusan.
- Kurang istirahat, merasa gelisah, dan mudah tersinggung.
- Makan lebih atau kurang dari biasanya.
- Tidur kurang lebih dari biasanya.
- Kesulitan berkonsentrasi.
- Masalah dengan memori.
- Merasa buruk tentang diri sendiri atau merasa bersalah.
- Marah.
- Merasa bahwa kamu tidak dapat mengatasi kesulitan dalam hidupmu.
- Kesulitan di kelas atau dalam kehidupan pribadimu.
- Pikiran bunuh diri
Tanda Umum Stres
Ada beberapa cara umum agar tubuhmu memberi tahu ketika kamu terlalu banyak mengalami stres. Beberapa tanda peringatan meliputi:
- Kesulitan tidur.
- Merasa kewalahan.
- Masalah dengan memori.
- Masalah berkonsentrasi.
- Kebiasaan makan berubah.
- Merasa gugup atau cemas.
- Merasa marah, mudah tersinggung, atau mudah frustrasi.
- Merasa emosi, karena belajar atau tugas sekolah.
- Merasa bahwa kamu tidak dapat mengatasi kesulitan dalam hidupmu.
- Kesulitan di kelas atau dalam kehidupan pribadimu.
Setelah sahabat satuters mengetahui tentang “Perbedaaan Depresi & Stres Pada Seseorang, Begini Cara Mengenalinya“. Apakah keluarga sahabat satuters saat ini sudah terlindungi dengan asuransi? Untuk informasi seputar asuransi bisa sahabat satuters ikuti informasi dari Agen Allianz Jakarta atau dengan langsung Agen Allianz di sekitar wilayah sahabat satuters. HP/WA : 081212188110