Agen Allianz – Mitra Bisnis BUSS Allianz

Zona Nyaman Yang Sering Tidak Disadari Para Pekerja, Ini Ciri-Cirinya

Zona Nyaman Yang Sering Tidak Disadari Para Pekerja, Ini Ciri-Cirinya – Mungkin sahabat satuters sering mendengar istilah”zona nyaman” bukan? Sebuah zona yang tanpa sadar terlena dalam rutinitas atau kesibukan yang di lakukan itu-itu saja sepanjang hari. Entah karena sudah merasa puas atau bisa jadi karena diri tidak berani mengambil risiko atau tantangan yang lainnya. Keadaan inilah yang terkadang membuat orang merasa nyaman dengan apa yang telah dilakukannya.

Ketika sahabat satuters keluar dari zona nyaman, berarti sahabat satuters telah siap menerima tantangan baru yang sebenarnya akan sangat berpengaruh dalam perkembangan diri kamu di masa  depan. Mungkin banyak di antara sahabat satuters yang sudah mengerti tentang zona nyaman, namun ada beberapa di antara sahabat satuters yang belum memahaminya bahkan tidak menyadarinya. Berikut ini ciri-ciri zona nyaman yang sering orang tidak menyadarinya :

  1. Bekerja seminimal mungkin

Ada kalanya berprofesi sebagai karyawan hanya akan mengerjakan tugasnya sebatas yang diberikan atasan saja. Kuantitas pun di utamakan dibandingkan dengan kualitas. Hal ini biasanya terjadi jika sahabat satuters merasa terlalu nyaman dengan porsi pekerjaan mu saat ini, sehingga membuat sahabat satuters menjadi malas-malasan.

  1. Semua tampak begitu mudah

Ketika sahabat satuters telah bekerja selama bertahun-tahun, tentu saja sahabat satuters telah mempelajari dan memahami pekerjaan tersebut dengan baik. Semua pekerjaan yang dilakukan akan tampak lebih mudah. Bahkan sahabat satuters dapat menyelesaikannya dengan cepat tanpa mengalami kesulitan.

  1. Mengeluh ketika mendapat tugas baru

Saat rekan kerja sahabat satuters memiliki inovasi, maka orang yang berada di zona nyaman akan cenderung mengeluh, karena dirinya merasa malas dengan tugas-tugas baru yang seandainya inovasi tersebut di realisasikan.

  1. Tidak mampu menyuarakan pendapat sendiri

Coba sahabat satuters ingat di awal kamu bekerja dahulu, tentu saja sahabat satuters lebih aktif dengan banyak mengajukan pertanyaan dan berpendapat. Namun saat sahabat satuters berada di zona nyaman, justru rasa antusias tersebut menjadi berkurang bahkan hilang sama sekali. Sebab sahabat satuters  hanya mengikuti arahan tanpa bisa memberikan masukan demi sebuah perubahan dan kemajuan perusahaan.

Seorang pakar karier dari Harvard, bernama Gorick Ng mengatakan, bahwa untuk keluar dari zona nyaman seseorang tidak melulu harus resign dari perusahaan lamanya. Namun seseorang harus selalu memikirkan inovasi yang menjadi salah satu cara untuk keluar dari zona nyaman.

Setelah sahabat satuters mengetahui tentang “Zona Nyaman Yang Sering Tidak Disadari Para Pekerja, Ini Ciri-Cirinya”, Apakah keluarga sahabat satuters saat ini sudah terlindungi dengan asuransi? Sudah cukupkah perlindungannya?

Untuk informasi seputar asuransi bisa sahabat satuters ikuti informasi dari Agen Allianz Jakarta atau dengan langsung Agen Allianz di sekitar wilayah sahabat satuters.  HP/WA : 081212188110

Scroll to Top